Hayu Ameng ka 7 Cluster Tempat Wisata di Cianjur

Hayu Ameng ka Cianjur! Itulah ajakan dari Pemerintah Kabupaten Cianjur supaya merasakan serunya mengunjungi tempat wisata di cianjur. Cianjur merupakan Kabupaten terluas di jawa barat setelah Sukabumi. Sumber Daya Alamnya yang kaya bisa menjadi potensi untuk kesejahteraan masyarakat. Salah satu pemanfaatan potensi sumber daya alam, adalah melalui pariwisata.

Cianjur yang sebelumnya menjadi kota transit bagi yang akan menuju ke Jakarta, kini seperti menjadi The Lost City setelah adanya Cipularang. Wisatawan banyak yang hanya mengenal Cipanas sebagai tempat wisata di cianjur. Padahal, itu hanya 1 dari 32 kecamatan yang ada di Cianjur. Terbayang kan, kalau tempat wisata di cianjur itu pasti ada banyak dan beragam. Belum lagi, sekarang ini pemerintah cianjur meluncurkan pengembangan wisata menjadi 7 cluster wisata di Cianjur.

Dalam Program Pemberdayaan Duta Wisata Cianjur, saya berkesempatan untuk mengenal lebih jauh program wisata di cianjur. Selain melalui seminar dan pembekalan materi, Saya dan teman-teman Blogger Cianjur juga berkesempatan untuk mengunjungi beberapa tempat yang termasuk dalam 7 cluster wisata di cianjur.

7 Cluster Tempat Wisata di Cianjur

1. Kecamatan Campaka: Gunung Padang, Pusat Pemerintahan dan Curug Cikondang

Gunung Padang merupakan situs prasejarah peninggalan kebudayaan Megalitikum. Area situs seluas 3 hektar ini menjadikannya sebagai komplek punden berundak terluas se-Asia Tenggara. Para Peneliti yang tergabung di Tim Terpadu Penelitian Gunung Padang menemukan bahwa bangunan di bawah situs gunung padang terbukti secara ilmiah lebih tua dari Piramida Giza. Dan itu artinya... di tanah cianjur ini sudah ada kebudayaan yang diperkirakan lahir sejak lebih 4.500 tahun lalu. Wow.. itu mungkin yang disebut Sunda Karuhun.

Pusat Pemerintahan yang sekarang masih ada di kecamatan cianjur akan dipindah ke kecamatan campaka. Menurut Saya ini perubahan yang baik. Dengan demikian, Cianjur akan lebih merata pembangunannya.

Curug Cikondang merupakan air terjun yang berada di Desa Sukadana Kecamatan Cempaka. Dengan ketinggian sekitar 50m dan berada diantara area persawahan teras siring, menjadikannya tak kalah indah dengan yang ada di Ubud Bali. (Cumilebay, 2012). Apalagi sekarang sudah termasuk dalam 7 cluster wisata, diharapkan akses dan sumber daya alam disana bisa semakin terjaga keasrian dan kebersihannya.

2. Wisata Agamis: Makam Cikundul, Lembah Karmel dan Pura di Cianjur Utara

Makam Cikundul, merupakan makam dari Dalem Cikundul, pendiri kota cianjur yaitu Rd. Aria Wiratanu Datar. Alkisah, Beliau diperintahkan oleh Ayahnya untuk membuka kawasan baru. Beliau tiba di Cikundul, lalu kemudian mencari petunjuk mengenai lokasi yang tepat. Dan melalui berbagai petunjuk (mungkin melalui shalat istikharah, perantaraan mimpi, dsb), Beliau diminta untuk mencari lokasi dimana Badak Putih suka guyang, mandi. Dan sampai sekarang lokasi tersebut dikenal sebagai kawasan badak putih kecamatan cianjur. 

Sampai akhir hayatnya, beliau tetap mengunjungi cikundul untuk melakukan tirakat dan beribadah. Bisa dibilang, ckundul merupakan tempat beliau melakukan kontemplasi. Kemudian setelah wafat, beliau dimakamkan di cikundul. Makam Cikundul kini menjadi kawasan wisata religi yang dikunjungi oleh ratusan ribu orang setiap tahunnya, dari berbagai daerah dan negara. 

3. Kampung Adat Pandan Wangi di Warungkondang, Ayam Pelung di Bunikasih dan Gekbrong

Kampung Adat Pandan Wangi, Untuk melestarikan ciri khas pertanian Cianjur, yaitu beras Pandan Wangi Pemerintah Cianjur mendirikan Kampung Adat Pandan Wangi. Dimana beras pandan wangi, bangunan khas cianjur, peralatan tani, dan aneka kerajinan, keseniaan budaya khas cianjur dihadirkan. Dengan luas area 12 hektar, tentunya akan menjadikan pengunjung terpuaskan dengan kearifan budaya yang dihadirkan. Saat ini Kampung pandan wangi sudah bisa dikunjungi, meski pembangunannya belum selesai. 

Credit Pic: Info Cianjur

Ayam Pelung, adalah ciri khas cianjur lainnya. Seperti halnya domba garut yang hanya ada di garut. Maka Ayam Pelung pun hanya ada di Cianjur. Ayam Pelung merupakan ayam jago yang memiliki suara khas yang merdu. Desa Bunikasih dan Gekbrong menjadi daerah yang terkenal dengan tempat Ayam Pelung dikembang-biakkan.

4. Wisata Tirta di Jangari, Kecamatan Mande

Jangari, merupakan bagian dari area Waduk cirata. Waduk Cirata ini murapakan proyek danau buatan untk membenduk air dari citarum. Fungsi Utama Waduk Cirata adalah sebagai PLTA, bahkan yang terbesar se-Asia Tenggara. Untuk mensukseskan proyek ini, puluhan desa, termasuk di Cianjur sengaja ditenggelamkan. 

Setelah Waduk Cirata terbentuk, kawasan ini juga menjadi tempat budidaya ikan dengan metode keramba terapung. Selain itu, karena dikelilingi oleh bukit dan pegunungan, waduk cirata ini menjadi tempat wisata tirta yang menarik, Area Jangari yang ada di cianjur ini merupakan yang terluas dibandingkan area yang masuk di Kabupaten Bandung dan Puwakarta sendiri. 

5. Haurwangi: Wisata Arung jeram dan Wana Wisata Pokland

Wisata Arung Jeram, Meski kami mengunjungi Haurwangi, kami tidak sempata merasakan wisata arung jeram. Namun karena lokasinya yang bersampingan dengan sungai citarum, maka teman-teman bisa membayangkan sendiri bagaimana wisata arung jeram yang disediakan. Penuh tantangan pastinya. 

Wana Wisata Pokland, merupakan tempat wisata yang berada di area hutan pinus yang dikelola oleh Perhutani. Tempatnya yang instagramable, menjadikannya lokasi kekinian yang ramai dikunjungi.

Selain itu, terdapat pula wisata lain yang bersebelahan, seperti Macakal Mini Museum Tani dan Rumah Terbalik yang penuh dengan tempat untuk berfoto yang menarik.

6. Kawasan seribu air terjun di Kecamatan Naringgul dan Laut di Cidaun dan Sindangbarang

Naringgul, dikenal sebagai kecamatan yang masih asri dan alami alamnya. Seribu Air Terjun adalah icon dari Naringgul. Jika kita memasuki wilayah Naringgul melalui jalur ciwidey, maka sepanjang perjalanan, kita bisa melihat air terjun yang berderet dengan indah. Akses jalan menuju naringgul juga sudah sangat baik, sehingga perjalanan bisa dilalui dengan nyaman. Namun harus tetap berhati-hati, karena ada area yang disebut tanjakan seribu dan belokan-belokan tajam dan pendek. 

Cidaun, sepanjang cidaun dan hingga sindangbarang, kita bisa singgah di beberapa pantai yang indah. Pasir di Pantai Cianjur Selatan merupakan Pasir Besi yang unik, dan tidak ditemukan di area lain. 

Pantai yang terkenal di Cidaun dan Sindangbarang diantaranya: Jayanti, Apra, Sereg, Cigebang, Ciwidig, dan masih banyak lagi. 

7. Wisata offroad di Kecamatan Leles dan Agrabinta

Wisata Offroad Pantai di Leles dan Agrabinta juga termasuk unggulan. Saya hanya pernah menyaksikan offroad pantai di pantai jayanti. Jika teman-teman mengunjungi cianjur selatan, maka teman-teman bisa melihat aneka macam motor trail modifikasi yang unik bin ajaib... Hahhaha... sayang saya gak sempat mengambil gambarnya. 

Kan kuingat... di dalam hatiku..

Betapa indah semalam di... Cianjur...

Yakin, cuma mau semalam... seminggu lah minimal kalau mau mengunjungi tempat-tempat wisata di Cianjur. Hayu Ameng ka Cianjur, ada Istana Cipanas, Kebun Raya Cibodas, Taman Bunga Nusantara.. Dan masih banyak lagi. ;)

#bloggercianjur
#cianjur
#cianjurjago
#hayuamengkacianjur
#dutawisatacianjur